Skip to main content

Hernia Umbilical pada Anjing

Dokter-hewan.net - Anjing merupakan hewan kesayangan yang sangat menggemaskan dan sangat setia kepada pemiliknya, sehingga pemilik hewan kesayangan khususnya anjing sangat ingin hewannya selalu sehat dan dalam kondisi terbaik. Salah seorang pemilik anjing kesayangan berkonsultasi dengan dokter-hewan.net melalui media sosial line@, dan kami dari tim dokter-hewan.net menduga sementara anjing klien tersebut menderita penyakit yang disebut hernia umbilical.

Apa itu hernia umbilical?
Hernia umbilical merupakan penonjolan (menggembung) dari lapisan perut, lemak perut atau bagian dari organ perut melalui daerah umbilikus (pusar). Umbilicus pada anjing dan kucing terletak di bagian tengah tepat dibawah tulang rusuk atau dalam istilah medisnya disepanjang garis linea alba dari bagian abdomen. 

Apa penyebab hernia umbilical? 
Umbilical atau pusar berfungsi untuk memberikan nutrisi kepada janin pada saat masih di dalam kandungan. Pusar akan dilewati oleh pembuluh darah dan saraf sebagai penghubung antara induk dan anak. Hernia umbilical disebabkan tidak kuatnya penutupan saluran tersebut sehingga lapisan perut, lemak di perut maupun bagian dalam perut masuk ke saluran tersebut dan menimbulkan penonjolan. Hernia umumnya muncul pada saat anjing berdiri, menggonggong, menangis atau mengejan karena tekanan perut yang berlebihan dan mendesak bagian perut masuk ke dalam bagian tersebut.

Hernia dapat bersifat reduksi dan non reduksi. Reduksi artinya bagian hernia bisa didorong kembali ke perut sementara yang non reduksi tidak bisa didorong kembali bahkan seolah mengalami obstruksi parsial atau adhesi isi hernia ke lapisan yang hernia. 

Hernia umbilikalis dapat bervariasi ukurannya, Untuk hernia yang berukuran kurang dari 1 cm pada usia hewan 3 - 4 bulan pada beberapa kasus dapat menutup sendiri. Akan tetapi bagi hernia yanglebih besar dan umur tua harus dilakukan pembedahan terutama jika organ usus sudah masuk ke laposan yang terbuka tersebut. 

Beberapa sumber menyebutkan, garis keturunan juga dapat memperbesar resiko terkena hernia umbilical, sehingga indukan yang memiliki garis keturunan hernia umbilical agar tidak dikawinkan untuk mencegah terjadinya hernia pada keturunan selanjutnya. 

Apakah hernia umbilical berbahaya? 
Hernia tidak akan menimbulkan ancaman kesehatan berarti, namun pada beberapa kasus yang terjadi, jaringan yang masuk ke lokasi hernia misalnya usus akan terjepit sehingga pembuluh darah terputus dan menyebabkan kematian sel dan jaringan usus. Hal inilah yang membutuhkan pembedahan sesegera mungkin. 

Bagaimana penanganan hernia umbilical?
Hernia umbilical dapat diobati dengan teknik pembedahan, yaitu menjahit kembali bagian-bagian yang longgar pada lokasi terjadinya hernia. Namun juga dianjurkan pembedahan dilakukan sekaligus sterilisasi, agar hewan tidak memiliki keturunan yang beresiko terkena hernia abdominalis. 

Apa prognosis hernia umbilical? 
Prognosis hernia abdominalis sangat baik jika sudah dilakukan koreksi dengan tindakan bedah. Namun beberapa hewan kadang menunjukkan kekambuhan hernia yang dipicu oleh beberapa hal, misalnya tekanan perut yang terlalu kuat. 

Sumber : 
Ernest Ward, DVM [http://www.vcahospitals.com/main/pet-health-information/article/animal-health/hernia-umbilical-in-dogs/731]

Comments

Popular posts from this blog

Kenali anak kucing yang tertinggal dalam kandungan induk

Dokter-hewan.net  - Pada keadaan normal, kucing bunting selama 64-67 hari. Dan kelahiran merupakan puncak dari proses kebuntingan. Kucing merupakan makhluk yang mandiri dimana tidak memerlukan bantuan ketika melahirkan. Namun, pada keadaan tertentu mungkin saja dijumpai kucing yang mengalami kesulitan melahirkan dan berpotensi mengancam jiwa induk dan calon anak yang akan dilahirkan. Penyebabnya dapat berasal dari induk maupun anaknya sendiri. Terkadang pemilik akan membiarkan kucingnya melahirkan dan seringkali dibiarkan hingga esok dan keesokkan harinya. Hal Ini tidak menjadi masalah ketika benar semua anak yang ada dalam kandungan induk telah keluar semua. Tapi pastikan induk memiliki akses ke makanan dan air minum tanpa risiko anak-anak kucing menjadi terjebak atau tenggelam.  Lalu, apa yang terjadi jika ada yang masih tertinggal? Hal ini sering dicurigai pemilik ketika melihat kucingnya yang baru melahirkan, dengan jeda waktu yang cukup, dan perutnya masih terlihat

Pecinta kucing namun hidup jorok? Penyakit-penyakit yang Mengintai Pecinta Kucing yang Jorok!

Dokter-hewan.net - Berdasarkan penemuan terbaru, jenis coronavirus adalah penyakit yang dapat menjangkiti seekor kucing. Melalui artikel ini, Dokter-Hewan.net akan memberikan informasi mengenai penyakit apa saja yang bisa ditularkan dari hewan kesayangan kita, kucing.  Covid-19 . Coronavirus adalah jenis virus yang beragam dan dapat menjangkiti kucing. Meskipun demikian, jenis Covid-19 termasuk langka untuk menjangkiti seekor kucing. Beberapa kasus kucing yang terjangkit penyakit tersebut sudah tercatat dalam penemuan, akan tetapi belum ada data yang membuktikan jika kucing dapat menularkan Covid-19 ke manusia . Justru sebaliknya, manusia cenderung dapat menularkan penyakit Covid-19 kepada hewan kucing kesayangannya. Sepsis . Sepsis terjadi ketika bahan kimia yang dilepaskan di dalam aliran darah untuk melawan infeksi memicu peradangan di seluruh tubuh. Apabila gigitan kucing mengalami infeksi, berbagai komplikasi dapat terjadi. Pembengkakan dan rasa sakit adalah respons yang umum,

Lowongan kerja : PT. Sistem Manajemen Dewarangga

Dokter-hewan.net - Saya Zukhrufa - HR Recruitment dari PT Sistem Manajemen Dewarangga. Klinik Hewan PetPro (PT Penolong Hewan Indonesia dari Dewarangga Group) saat ini sedang membuka lowongan untuk posisi: Dokter Hewan Senior Dokter Hewan Junior Berikut saya lampirkan poster lowongan kerja untuk kedua posisi di atas.  Terima kasih sudah berkenan untuk membagikan informasi lowongan kerja di Klinik Hewan PetPro. Bantuan Anda sangat berarti bagi kami. Zukhrufa Nurillah - HR Recruitment PT. Sistem Manajemen Dewarangga Website: dewarangga.com Email: rekrutmen@dewarangga.com Alamat Kantor: Jl. Raya Cimatis No. 17 RT 003 RW 011, Jatikarya, Jatisampurna, Bekasi