Dokter-hewan.net – Hewan
kesayangan atau pet animal bukanlah hanya sekedar hobi, itulah yang dilontarkan
oleh Drh. Sri Murwani pada saat pengabdian masyarakat Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Brawijaya, Malang pada tanggal 2 April 2016. Hewan kesayangan harus
dijadikan keluarga dan harus menyiapkan mental, tanggung jawab serta perhatian
sebelum memutuskan untuk memelihara hewan kesayangan. Salah satu hal wajib yang
dilakukan adalah vaksinasi pada hewan kesayangan.
Vaksin merupakan bahan biologis
yang dimasukkan ke dalam tubuh hewan (imunisasi), sedangkan vaksinasi adalah
suatu cara untuk meningkatkan kekebalan individu (manusia/hewan) terhadap
penyakit tertentu sehingga apabila terinfeksi oleh penyebab penyakit tersebut
tidak menyebabkan penyakit. Adapun vaksinasi tidak boleh sembarangan dilakukan,
syarat dilakukannya vaksinasi adalah hewan harus sehat, usia cukup, dan waktu
revaksinasi harus tepat dan sesuai jadwal. Jika proses vaksinasi gagal ada beberapa
hal yang dapat memicu, antara lain pada saat vaksinasi hewan tidak sehat, belum
waktunya di vaksin, revaksin (vakin ulang) yang tidak sesuai jadwal, nutrisi
kurang atau manajemen hewan yang buruk.
Drh. Sri Murwani sangat
menekankan bahwa vaksin hanya bisa dilakukan oleh dokter hewan, serta vaksin
yang resmi akan diberikan buku vaksin yang sah, dimana ada tanda tangan dokter
hewan, serta stamp dokter hewan yang bersangkutan. Jikalau vaksin dilakukan
selain dokter hewan, ditakutkan oknum tersebut tersebut tidak memahami cara
kerja vaksin dan resiko yang akan terjadi jika vaksin diberikan pada hewan yang
belum siap menerima vaksin, salah satunya adalah vaksin yang seharusnya sebagai
penambah daya tahan tubuh akan balik menyerang sehingga akan menyebabkan sakit
pada hewan kesayangan anda.
Comments
Post a Comment