Dokter-hewan.net – Kelinci merupakan salah satu binatang yang mempunyai kemampuan reproduksi yang luar biasa. Dalam setahun, kelinci betina dapat melahirkan sebanyak 5 kali. Dalam 1 kali bunting, biasanya kelinci mengandung lebih dari 1 calon anakan. Hal ini disebabkan karena uterus atau rahimnya berjumlah lebih dari satu dan memungkinkan terjadinya multiple impregnations. Satu kelinci betina mampu melahirkan 5 – 15 bayi kelinci. Kelinci yang sedang bunting membutuhkan penanganan dan perhatian yang khusus agar induk dan bayinya sehat. Oleh karena itu, Anda harus mengenali ciri – ciri kelinci Anda jika diduga sedang bunting.
Setelah Anda mengawinkan kelinci jantan dan betina selama 7 hari, biasanya janin di dalam rahim betina akan mulai tumbuh. Namun, masa kebuntingan dalam hitungan 7 hari belum dapat dideteksi dengan jelas. Biasanya kebuntingan akan dapat dideteksi pada usia 14 hari. Adapun ciri kebuntingan yang dapat Anda kenali, yakni:
1. Kelinci yang sedang bunting tidak mau lagi dikawinkan dengan kellinci pejantan bahkan kelinci betina akan cenderung galak.
2. Pada bagian mulut terlihat kemerah – merahan.
3. Kelinci betina akan menjadi stres bahkan sampai merusak kandangnya sendiri. Jika di lepas di lingkungan luar, biasanya si betina akan menggali – gali tanah.
4. Kelinci yang sedang bunting akan selalu merasa lapar. Anda harus pastikan bahwa ia tak kekurangan makanan, karena akan menjadikan betina stres dan kanibal. Kekurangan pakan dan minum juga akan menyebabkan kualitas susunya tidak maksimal.
5. Saat usia kebuntingan mencapai 17 hari, Anda sudah bisa meraba perut kelinci betina.
6. Saat usia kebuntingan 23 – 29 hari, induk kelinci mulai tampak gelisah dan hidungnya akan semakin merah.
7. Kelinci betina biasanya akan melahirkan pada usia 28 – 34 hari. Di masa inilah ia akan tampak begitu sangat gelisah. Anda harus memastikan bahwa kandangnya nyaman untuk ia tempati melahirkan anak – anaknya.
8. Kelinci yang hendak akan melahirkan biasanya akan mengalami kerontokan rambut.
Setelah mengenali ciri – ciri kelinci bunting, Anda tentu memerlukan beberapa tindakan. Patikan kelinci mendapatkan alas kandang terbaik untuk ia meletakkan anak – anaknya. Hal yang perlu Anda cermati adalah pada usia kebuntingan terakhir, sebaiknya kurangi intensitas Anda untuk menengok induk kelinci, karena ini dapat membuat induk stres dan menganggap Anda sebagai ancaman. Setelah induk melahirkan pun, sebaiknya pada 2 minggu pertama, Anda harus membatasi diri untuk berhubungan dengan kelinci. Namun, Anda harus tetap memastikan pakan dan minumnya sudah terpenuhi dengan baik. [AD]
Setelah Anda mengawinkan kelinci jantan dan betina selama 7 hari, biasanya janin di dalam rahim betina akan mulai tumbuh. Namun, masa kebuntingan dalam hitungan 7 hari belum dapat dideteksi dengan jelas. Biasanya kebuntingan akan dapat dideteksi pada usia 14 hari. Adapun ciri kebuntingan yang dapat Anda kenali, yakni:
1. Kelinci yang sedang bunting tidak mau lagi dikawinkan dengan kellinci pejantan bahkan kelinci betina akan cenderung galak.
2. Pada bagian mulut terlihat kemerah – merahan.
3. Kelinci betina akan menjadi stres bahkan sampai merusak kandangnya sendiri. Jika di lepas di lingkungan luar, biasanya si betina akan menggali – gali tanah.
4. Kelinci yang sedang bunting akan selalu merasa lapar. Anda harus pastikan bahwa ia tak kekurangan makanan, karena akan menjadikan betina stres dan kanibal. Kekurangan pakan dan minum juga akan menyebabkan kualitas susunya tidak maksimal.
5. Saat usia kebuntingan mencapai 17 hari, Anda sudah bisa meraba perut kelinci betina.
6. Saat usia kebuntingan 23 – 29 hari, induk kelinci mulai tampak gelisah dan hidungnya akan semakin merah.
7. Kelinci betina biasanya akan melahirkan pada usia 28 – 34 hari. Di masa inilah ia akan tampak begitu sangat gelisah. Anda harus memastikan bahwa kandangnya nyaman untuk ia tempati melahirkan anak – anaknya.
8. Kelinci yang hendak akan melahirkan biasanya akan mengalami kerontokan rambut.
Setelah mengenali ciri – ciri kelinci bunting, Anda tentu memerlukan beberapa tindakan. Patikan kelinci mendapatkan alas kandang terbaik untuk ia meletakkan anak – anaknya. Hal yang perlu Anda cermati adalah pada usia kebuntingan terakhir, sebaiknya kurangi intensitas Anda untuk menengok induk kelinci, karena ini dapat membuat induk stres dan menganggap Anda sebagai ancaman. Setelah induk melahirkan pun, sebaiknya pada 2 minggu pertama, Anda harus membatasi diri untuk berhubungan dengan kelinci. Namun, Anda harus tetap memastikan pakan dan minumnya sudah terpenuhi dengan baik. [AD]
Comments
Post a Comment