Dokter-hewan.net - Seiring dengan perkembangan teknologi, seringkali antara pemilik hewan kesayanan dan dokter hewan terlibat diskusi di media sosial, fitur pesan dan lain sebagainya. Namun, sebagian besar pemilik hewan akan kecewa karena dokter hewan hanya memberikan arahan agar hewannya langsung di bawa ke dokter hewan terdekat, bukannya diberikan alternatif obat. Kenapa dokter hewan tidak bisa menyarankan obat secara online? Berikut adalah alasannya.
- Dokter hewan bukanlah dukun
Alasan utama adalah dokter hewan bukanlah dukun yang dapat merasakan kondisi hewan anda jarak jauh. Dokter hewan harus mengetahui riwayat penyakit hewan, kemudian melakukan pemeriksaan fisik. Mulai dari suhu, pernafasan, denyut jantung sampai ke hal yang sederhana misalnya kulit, kuku, telinga dan lain sebagainya. Ketika saat pemeriksaan fisik, dokter hewan akan memiliki banyak pertanyaan di dalam otaknya, apa saja penyakit yang memiliki gejala yang sama. Kemudian jika masih belum menemukan gejala spesifik maka akan ditawarkan pemeriksaan penunjang atau pemeriksaan tambahan seperti pemeriksaan darah, rontgen dan lain lain. Setelah dokter hewan yakin akan diagnosa penyakit, baru obat dapat diberikan.
- Persepsi gejala penyakit, setiap individu dapat berbeda
Alasan kedua adalah persepsi setiap orang dapat berbeda. Misalnya saja, tentang pup atau defekasi. Dokter hewan biasanya menanyakan kondisi pup hewan, dan jawabannya dapat bervariasi. Ada yang tetap mengatakan normal saat pup hewannya sangat kering, atau ada lendir dan sebagainya. Sehingga dokter hewan tidak akan langsung percaya dengan gejala yang anda sampaikan. Bahkan, ada beberapa oknum yang juga berbohong dengan riwayat penyakit hewan.
- Gejala yang sama belum tentu memiliki penyakit dan penyebab yang sama
Dokter hewan sudah menembuh pendidikan 4 Tahun untuk S-1 dan lebih kurang 2 Tahun untuk pendidikan profesi. Apakah yang dipelajari dokter hewan? Dokter hewan mempelajari semuanya, mulai dari jenis hewan, penyakit hewan, obat hewan dan semua hal tetang hewan. Salah satu yang kami pelajari adalah cara membedakan penyakit berdasarkan gejala. Sehingga dokter hewan harus teliti setiap melakukan pemeriksaan hewan. Gejala-gejala yang dikumpulkan akan ditarik garis merahnya dan baru dilakukan pengobatan.
- Tidak semua obat dapat didapat secara bebas
Obat hewan sangat unik dan tidak mudah di dapat. Kebanyakan obat untuk hewan harus di bawah resep dokter hewan agar obat yang diberikan tepat sasaran. Perbedaan obat dan racun hanya pada dosisnya, sehingga jika salah dalam memberikan obat dapat berakibat fatal bagi hewan kesayangan anda.
- Dokter hewan terikat dengan kode etik
Alasan utamanya, adalah alasan kode etik. Dokter hewan tidak dibenarkan memberikan pengobatan secara tidak pasti, maksud tidak pasti yaitu tanpa melakukan pemeriksaan, pengecekkan, dan lain sebagainya. Jika hewan sembuh, itu tidak apa - apa. Namun jika hewan tidak sembuh, atau malah tambah parah, hal ini dapat disebut malpraktik, dan tentunya diskusi online tidak dapat dijadikan buktik rekam medik yang jelas.
Intinya, konsultasi online dapat dilakukan untuk manajemen hewan peliharaan saja, namun jika untuk pemberian obat dan resep obat tentunya harus langsung membawa hewan anda ke dokter hewan terdekat.
Comments
Post a Comment